Cari Blog Ini

Jumat, 21 September 2012

Long-Distance Relationship


Kamu sedang dalam hubungan jarak jauh. Kamu harus kuat, seperti dia juga sedang berusaha kuat untukmu. Kamu harus terus meningkatkan diri karena dia pun sedang berusaha yang sama untuk masa depan kalian. Kamu harus sabar karena kalian belum bisa, belum saatnya, bertemu. Dia percaya kamu akan setia untuknya, dan kamu pun demikian. Dia berharap kamu memegang janji dan prinsipmu seperti kamu berharap dia bisa melakukan hal yang sama. Bayangkan apabila dia melihat apa yang kamu lakukan sekarang. Apakah akan membuatnya sedih atau senang? Ingat, dia lah yang akan menjadi teman dan cinta terakhir, tempat bersandar saat senang dan sedih. Dia yang nanti bisa membuatmu tersenyum paling lebar dan tertawa untuk hal-hal konyol. Hanya bersama dia, duduk berdua dalam hening dan tak melakukan apa pun kecuali sesekali berbicara, bersamanya berencana masa depan kemudian bekerjasama berjuang mewujudkannya. Ya, seperti yang dulu kamu bayangkan saat belum bisa bertemu dengannya; sekarang kalian bisa melangkah bersama dengan yakin. Tentu saja dengan prinsip dan bekal yang dipersiapkan jauh sebelum tahu dia siapa, jauh sebelum bertemu dengannya, jauh sebelum tahu bahwa ternyata orang tersebut adalah dia dan dia adalah pasangan yang paling cocok yang telah melalui seleksi sengit-Nya, dia yang Dia rasa pantas untuk menemani kamu dalam perjalanan di dunia menuju surga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Winnie The Pooh Glitter